Peran Pertumbuhan Ekonomi dan Intervensi Pemerintah Terhadap Permasalahan Makroekonomi Indonesia
Kemiskinan, pengangguran dan ketimpangan distribusi pendapatan merupakan permasalahan utama yang dihadapi oleh negara sedang berkembang (NSB), tidak terkecuali Indonesia. Ketiganya saling berkaitan, sehingga upaya pengentasannya tidak bisa dilepaskan satu sama lainnya.
Sunday, July 1, 2012
Interpretasi Output Analisis Regresi Logistik
1:12 PM
Ferdian Fadly
396
comments
Seperti
yang telah saya janjikan pada saat menyampaikan langkah-langkah Analisis regresi Logistik, kali saya akan coba menyampaikan interpretasi dari Output
yang kita hasilkan. Apabila ingin membaca kembali mengenai konsep dari analisis regresi logistik berikut linknya saya berikan dengan mengklik reglog. Interpretasi ini akan saya bagi menjadi beberapa poin.
Pertama, pengujian secara keseluruhan (overall
test). Kedua, pengujian secara parsial (partial
test). Dan, bagian terakhir terkait dengan goodness of fit (kelayakan dan kesesuaian model). Soal yang saya gunakan masih sama dengan yang dikerjakan pada langkah-langkah analisis regresi yaitu :
Ok…mungkin
saat ini kita putuskan dulu ya, kita memilih model yang kedua yang akan kita
gunakan untuk interpretasi odds ratio.
Namun, perlu diyakinkan ini bukan suatu kesimpulaan yang mutlak. Artinya, anda
bebas menetapkan mana model yang digunakan selama secara kriteria kelayakan (substansi
dan statistik) itu terpenuhi. Itulah seninya, the art of statistics.=)
Interpretasi odds ratio
Seperti yang pernah disampaikan, pada reglog
koefisiennya akan sulit diinterpretasi secara langsung. Kita akan
menginterpretasi lewat angka odds ratio (yang di shading biru pada variables
in the equation).
Dari
Exp (B1) = 1.045 --> Semakin lama
durasi operasi seseorang maka kecendrungannya untuk terkena sore throat ketika
bangun meningkat. (cara interpretasi variabel kuantitatif)
Dari
Exp (B2) = 0.127 --> kecendrungan seseorang yang menggunakan tracheal
tube untuk terkena sore throat ketika bangun 0.127 kalinya jika dibandingkan
seseorang yang menggunakan laryngeal mask
airway. (cara interpretasi variabel kualitatif)
Atau dapat juga dimaknai Dari Exp (-B3) = 7.88
--> kecendrungan seseorang
yang menggunakan laryngeal mask airway
untuk terkena sore throat ketika bangun hampir 8 kalinya jika dibandingkan
seseorang yang menggunakan tracheal tube.
[Tutorial SPSS] Analisis Regresi Logistik Biner
9:01 AM
Ferdian Fadly
134
comments
Minggu yang
lalu, saya telah menyampaikan mengenai konsep dari analisis regresi logistik biner. Pada minggu ini, saya akan coba
melanjutkan pembahasan berkaitan dengan langkah-langkah pengolahan nya dengan menggunakan bantuan program SPSS. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Buka lah program SPSS
yang anda miliki
2. Input data nya -->sebagai contoh, data yang saya gunakan adalah data
latihan dari buku Categorical Data
Analysis (Alan Agresti, 2007, edisi 2 --> halaman 132), pada kasus saya variabel penjelasnya ada 2
(Durasi skala rasio dan T dengan skala nominal)
dan variabel terikatnya Y dalam bentuk nominal
(terdiri atas 2 kategori-->biner)
3. Pilih opsi variabel
view, lalu ubahlah variabel name
dan label-nya sesuai dengan kasus
masing-masing. Saat ini, saya akan menggubah nama menjadi D, T dan Y misalnya.
Kemudian Values nya disesuaikan
nilainya. Bila data berbentuk nominal
atau ordinal (misalnya untuk T dan
Y), measure
nya diganti dari scale menjadi nominal.
4. Data
telah beres, kemudian pilih opsi Analyze
> Regression > Binary Logistics
5. Masukkan
Y sebagai variabel Dependent dan D serta T sebagai covariates. Untuk Method
nya saat ini saya masih tetap menggunakan enter.
6. Karena
T berbentuk kategorik, maka harus ditetapkan reference Category nya dengan cara memilih opsi Categorical. Untuk kemudahan
interpretasi biasanya saya memilih first
untuk reference nya. Artinya setiap
kategori akan diperbandingkan dengan kategori pertama. Kemudian JANGAN LUPA pilih change. Klik Continue.
7. Pilih
options. Kemudian centang hosmer lemeshow dan classification plots dan klik continue.
Kemudian OK.
Ok...Untuk Interpretasi Outputnya silahkan membaca postingan berikutnya yang berjudul : Analisis Regresi Logistik (interpretasi). Terimakasih telah membaca... -Ferdi Fadly -
Saturday, June 30, 2012
Saturday, June 23, 2012
Friday, June 15, 2012
Pengujian Signifikansi Random Effects (Common versus Random Effects)
10:31 PM
Ferdian Fadly
163
comments
Saturday, June 9, 2012
Saturday, June 2, 2012
[Tutorial E-views] Pengujian signifikansi Fixed Effects Model
12:21 PM
Ferdian Fadly
108
comments
Beberapa waktu yang lalu telah disampaikan
mengenai materi Pengujian signifikansi Fixed Effects Model… Nah, saat ini saya akan melanjutkan
penjelasan tentang prosedur pengerjaannya. Seperti yang sudah kita pelajari Pengujian signifikansi Fixed Effects Model bertujuan untuk memperbandingkan antara
model Fixed Effects dengan model common Effects, dimana hipotesis Null nya
adalah model common effects lebih baik, artinya memang tidak ada perbedaan efek
antar individu (waktu kalau menggunakan efek fixed period) pada data panel.
Tahapan Pengujiannya adalah sebagai berikut :
1. Model telah dilakukan
Estimasi terlebih dahulu, misalnya Fixed effect pada cross-section nya, seperti
yang telah dilakukan pada saat materi Estimasi data panel menggunakan E-views (silahkan dilihat kembali).
2. Pada saat
ingin menguji signifikansi Fixed Effects Model, pastikan kembali
bahwa estimation method yang digunakan cross section/period nya tertulis Fixed,
kemudian OK.
3. Pada Pool, pilih VIEW à Fixed/Random Effect Testing à Redundant Fixed Effect – Likelihood Ratio , Kemudian Klik
4. Kemudian
akan muncul Output seperti ini:
Seperti yang dapat dilihat pada output diatas, nilai Prob=0.0000 untuk Cross-section F, yang berarti kurang dari
0.05 (KEPUTUSAN: TOLAK Ho) sehingga
dapat disimpulkan dengan tingkat keyakinan 95 persen model FIXED Effects lebih baik daripada model COMMON Effects.
Atau penghitungan Semi manualnya
dapat dilakukan sebagai berikut :
1. Cari Sum Square Residual Model Common à RSS 1 dengan cara method estimasi nya tidak dirubah menjadi fixed
ataupun common (Lihat Estimasi datapanel menggunakan E-views).
2. Cari Sum Square Residual
Model Fixed à RSS 2 dengan cara method estimasi nya dirubah menjadi Fixed (Lihat Estimasi data panel menggunakan E-views).
3. Lakukan Penghitungan
sesuai dengan rumus pada Pengujian signifikansi Fixed Effects Model.
Disini saya menggunakan bantuan program Ms. Excell untuk
menghitungnya
Kesimpulan yang
diperoleh sama saja, karena memang ini hanya penjabaran rumusnya saja…
Terimakasih telah membaca…
FERDIAN FADLY
Friday, June 1, 2012
Saturday, May 19, 2012
_Waktu_
12:09 PM
Ferdian Fadly
No comments
Wah..sudah berapa lama ya tidak menulis lagi,
terakhir menulis bulan Maret dan sekarang bulan Mei. Artinya selama bulan April
atau lebih dari sebulan tidak ada kegiatan tulis menulis.. Omaigod…maafkan atas
kelalaian saya my blog…Blog-ku sayang Blog-ku yang malang...=,(…
Ada banyak hal yang menyebabkan ini terjadi,
tetapi tidak akan saya sebutkan satu per satu disini. Namun, benang merah
diantara semuanya adalah waktu. Ya…waktu…kawan...
Waktu adalah sesuatu yang tak akan pernah
kembali. Dia akan berjalan terus, walaupun ada yang menangis bersujud
memintanya berhenti. Orang yang hebat adalah orang yang bisa berjalan
beriringan dengan waktu, bukan orang yang tertinggal oleh waktu.
Sand Clock |
Waktu, kadang terasa cepat tapi juga kadang
lambat. Ada beberapa cuplikan dari suatu pepatah bijak mengenai waktu.
(http://tere3may.multiply.com/journal/item/49?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fitem):
Bila kau ingin tau:
Makna 1 tahun > tanyakan pada siswa yang
tidak naik kelas.
Makna 1 bulan > tanyalah kepada ibu yang
melahirkan prematur.
Makna 1 minggu > tanyalah seorang editor
majalah mingguan.
Makna 1 hari > tanyalah seorang yang
bekerja dengan gaji harian.
Makna 1 jam > tanyalah seorang gadis yang
sedang menunggu kekasihnya.
Makna 1 menit > tanyalah seseorang yang
ketinggalan kereta.
Makna 1 detik > tanyakan pada seseorang
yang selamat dari kecelakaan.
Makna 1/100 detik > tanyakan pada atlet
lari 100 meter.
Atau
jika kau
ingin tahu tentang makna waktu dan hidup > tanyakan pada orang yang akan
dihukum mati esok hari.
Ya kalimat kalimat sederhana tersebut,
komentar dan email kawan-kawan sekalian telah menyadarkan saya lagi mengenai
makna dari waktu. Oleh karena itu, untuk mengantisipasi agar kelalaian saya
mengenai waktu ini tidak terulang, maka saya menjadwalkan diri untuk minimal men-publish
1 tulisan saya setiap hari Jum’at. OK…sekian informasi nya…Silahkan berkunjung kembali ya =D
…terimakasih…
Ferdi Fadly
Ferdi Fadly
Saturday, March 31, 2012
[Tutorial Eviews] Import data panel file Ms. Excell dan Estimasi dengan Eviews
8:08 AM
Ferdian Fadly
315
comments
Kebetulan
beberapa hari yang lalu, ada teman yang bertanya bagaimana cara running model regresi
yang menggunakan data panel dari Ms.
Excell dengan menggunakan Eviews.
Disini akan coba saya sampaikan secara singkat dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya…Lho…hahaha??
Sebenarnya pada Eviews sendiri banyak
teknik untuk mengentri data, bisa secara langsung(Manual) ataupun dengan cara import
data dari Ms.Excell. Namun khusus
untuk data panel saya biasa melakukan import
langsung dari Ms. Excell karena lebih
cepat dan lebih mudah daripada input manual pada Eviews. Pada Eviews 6 yang saya gunakan, saya biasa mengimport file Ms.Excell yang sudah berformat tahun
2003-2007.
Tahapan-tahapan
import data panel dari Ms. Excell (Tersedia versi video disini) adalah sebagai berikut:
1.
Siapkan
file Ms. Excell yang akan diimport, Simpan dalam format .XLS (format 2003-2007).
Perhatikan susunan tabelnya.
Provinsi i kemudian periode (t) nya bergerak, setelah selesai baru dilanjutkan
kepada provinsi berikutnya begitu seterusnya. Contoh formatnya adalah sebagai
berikut:
Data
yang digunakan pada simulasi ini adalah data 30 provinsi yang diamati dalam
rentang waktu 2006-2008, variabelnya dimisalkan saja Y, X1, X2 dan X3, seperti
yang terlihat dibawah ini.
Setelah
disimpan file Ms. Excell 2003-2007 nya
jangan lupa ditutup filenya (atau save as ke format yang berbeda dari Ms. Excell yang akan diinput)
2.
Bukalah
Eviews yang anda miliki, Kemudiaan
pilih file >new >workfile
3.
Karena
menggunakan data tahunan, maka frekuensinya dalam annual, dimulai dari tahun 2006-2008. OK
4.
Kemudian
pada workfile, klik Object >New Object
>Pool > tuliskan nama pool
nya misal FERDI
Kemudian
pada pool, identifikasikan observasi
kita, tetapi dahulukan dengan menggunakan “_”, bisa berupa angka, bisa berupa
tulisan, misalnya: _1,_2,…,_30 ataupun _NAD,_SUMUT,…,_PAPUA
5.
Setelah
identifikasi, pilih opsi proc > import
pool data
6.
Pada
upper left data, isikan pada cell
apakah input data dimulai (misal D2), kemudian identifikasi variabel yang
digunakan (Note: akhiri identifikasi variabel dengan tanda tanya ?)
7.
Apabila
input data panel benar, maka akan terbentuk data input pada workfile yang
ditandai dengan x1_1 sampai x1_30, hingga y_1 sampai y_30
Note: Cek terlebih dahulu, apakah data
sudah benar, apabila ada nilai yang tertukar, itu artinya kita salah dalam
penyusunan tabel yang akan diinput pada Ms. Excell, perbaiki format struktur
tabelnya (Back to Tahapan 1).
8.
Lakukan
estimasi model sederhana. Caranya pada workfile
klik pool
Ferdi, kemudian pada pool
pilih estimate.
Dependent
Variable, isikan dengan
y? (jangan lupa tanda tanya ya). Kemudian untuk Independent Variable nya, diisikan juga variabel nya dan jangan
lupa diakhiri tanda tanya.
9. Kemudian pada model estimasi nya dapat
ditentukan apakah menggunakan fixed
effects model ataupun random effects
model.
Note: ada pilihan cross section dan ada
pilihan period, coba baca kembali introduction dan model estimasi.
10. Dan inilah hasil outputnya
Dimana ditunjukkan dari nilai Prob (f-stat) yang kurang dari 0.1
(sebagai overall test) bahwa dengan
tingkat keyakinan 90 persen, minimal ada satu variabel yang berpengaruh
signifikan terhadap variabel tidak bebas. Variabel yang signifikan ditandai
oleh prob t-statistik (sebagai partial test) yang kurang dari 0.1. Sehingga dengan tingkat keyakinan 90 persen
variabel yang signifikan mempengaruhi Y adalah variabel X1 dan X3. Dan model
dapat menjelaskan 97,7 persen variasi yang terjadi pada variabel y (adjusted R-squared).
Sekian
penjelasan Cara Mengimport dan Estimasi Regresi
data panel dari file Ms. Excell, semoga bermanfaat dan sebelumnya dapat
membaca terlebih dahulu introduction nya untuk konsepnya. Penjelasan mengenai pemilihan
model estimasi terbaik akan dijelaskan kemudian…sampai jumpa lagi..=D..Ferdi
Fadly